Udah berjam-jam gue di depan laptop dan udah berjam-jam juga si laptop ini menampilkan blogger. Gue bingung mau nulis apa, sangking banyaknya ide kali ya dicampur unek-unek dan kegalauan juga hehe
Mau ngomongin kegalauan itu rasanya males banget, tapi ya klo gk diomongin takutnya makin menjadi-jadi. Duh susah. Bukan karena abis putus juga sih gue galaunya tapi karena gue suka sama orang dan orang itu gak mungkin buat gue pacarin. Kenapa? Karena gue sama dia ya cuma partner kerja, toh dia juga cuek sama gue dan karena gue tipikal cewek yang ikut alur, jadi gue ikut alur cuek-nya juga dong. Ntahlah, resiko orang susah jatuh cinta hahahahahaha
Next, ini soal cita-cita kecil gue. Cita-cita yang berganti tapi nyata. Cita-cita yang ada tapi semu (aelah malah jadi sok puitis). Gue suka berbagai macam hal, gue menikmati setiap apa yang gue ketahui, dan gue punya mimpi untuk berbagai macam hal yang gue ketahui. Gue lebih suka bertindak daripada berbicara yang berujung pada ke-pance-an. Maka dari itu banyak yang remehin gue dengan kalimat "Lo punya cita-cita la? Bukannya lo hidup selalu ngikutin arus ya?" atau "Lo bisanya apasih la? Berfikir aja lemot banget", ya begitulah hehe. Karena tadi gue gk suka banyak ngomong jadi ibaratnya gue bertindak diam-diam secara perlahan. Klo menurut gue sih lebih baik gitu, Talk Less Do More lah klo kata iklan.

Terkadang, menulis itu salah satu cara buat gue ngilangin rasa jenuh. Lagi-lagi, karena gue lebih suka bertindak dibanding berbicara jadi gue lebih nyaman cerita lewat tulisan dibanding cerita ke banyak orang.
Big thanks.